Kata
Pengantar
Assalamu’alaikum
wr.wb.
Segala
puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan tugas ini dengan
penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup
menyelesaikan dengan baik.
Tugas ini
disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang Seni Drama, yang kami
sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh
penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun
maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama
pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada guru Prakarya
yaitu Bapak Jamil Fauzi, S.Pd.I yang telah membimbing penyusun agar dapat
mengerti tentang bagaimana cara kami menyusun karya tulis.
Semoga
karya tulis ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun Karya tulis ini ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon
untuk saran dan kritiknya.
Wassalamu’alaikum
wr.wb
Purabaya,
April 2013
(Penyusun)
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Benda-benda kerajinan yang terdapat disekitar kita dibuat dengan berbagai
macam cara, antara lain dengan teknik jahit, bordir, ukir, anyam, serta
perpaduan antara berbagai macam teknik seperti teknik potong, teknik sambung
yang dipadukan dengan teknik Kontruksi. Melalui berbagai macam teknik tersebut,
tercipta beragam benda kerajinan yang memiliki fungsi praktis, seperti meja,
kursi, tempat koran, tempat tisu, tempat pensil, taplak meja, dan lain-lain,
maupun sebagai benda hias contohnya guci, hiasan dinding, dan lain-lain.
B. Rumusan Masalah
1.
Apa pengertian dari Kerajinan dengan teknik
Potong, sambung dan Kontruksi?
2.
Bagaimana Tahapan-tahapan
pembuatan benda kerajinan dengan teknik Potong, sambung dan Kontruksi?
C.
Tujuan
1. Untuk mengetahui Pengertian teknik potong, sambung dan kontruksi
2. Untuk mengetahui tahapan-tahapan cara membuat benda kerajinan dengan
teknik potong, sambung dan kontruksi.
BAB II
PEMBAHASAN
1.
Pengertian
Kerajinan dengan Teknik Potong, Sambung dan Kontruksi
Benda kerajinan dengan teknik potong, sambung dan
kontruksi adalah suatu produk kerajinan yang dibuat cara memotong, menyambung,
dan menyusun (Kontruksi), bahan-bahan tersebut menjadi sebuah benda kerajinan
tertentu berupa benda pakai, seperti meja, kursi, rak buku, atau benda hias
yang dimanfa’atkan sebagai hiasan dinding.
2.
Jenis
Peralatan dan Bahan
Peralatan dan bahan yang diperlukan dalam pembuatan benda
kerajinan dengan teknik potong, sambung dan kontruksi ada bermacam-macam. Hal
ini bergantung dari bahan yang dipakai untuk membuat benda kerajinan serta
bentuk benda yang dibuat. Sebagai contoh, peralatan yang dibutuhkan dalam
pembuatan benda kerajinan yang terbuat dari bahan kayu dengan teknik potong,
sambung da kontruksi, antara lain: gergaji, palu, pasah (raut), dan bor.
Benda kerajinan yang terbuat dari rotan sesuai dengan
bentuk yang diiinginkan. Peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan benda
kerajinan yang terbuat dari bambu antara lain: gergaji, palu, bor sabit, dan
pisau, sedangkan benda kerajinan yang terbuat dari kertas karton dengan teknik
potong, sambung dan kontruksi membutuhkan peralatan seperti: gunting, pisau
(Cutter), Kayu penggaris dan lain-lain.
3.
Fungsi
Peralatan dan Bahan
Peralatan yang dipakai dalam pembuatan benda kerajinan
yang dibuat dengan teknik potong, sambung dan kontruksi disesuaikan dengan
fungsi alat tersebut. Contohnya gergaji berfungsi sebagai alat peotong kayu,
bambu, atau rotan. Palu berfungsi untuk memasang paku pada sambungan agar
tercapai kontruksi yang kuat, bor sebagai alat pelubang pada bahan kerajinan
untuk dimasuki bambu, paku, atau tali
sabit untuk membelah bambu, sedangkan pisau untuk membuat iratan bambu atau
rotan, gunting untuk memotong kertas dan penggaris untuk mengukur bahan jadi,
penggunaan peralatan disesuaikan dengan fungsi alat tersebut.
Adapun bahan yang dipakai untuk membuat benda kerajinan
disesuaikan dengan sifat dan karakter bahan, contohnya kayu dapat dipakai
sebagai kerangkan kontruksi pada sebuah kursi, sedangkan anyaman rotan dapat
dipakai pada sandaran kursi. Jadi, pemanfa’atan bahan disesuaikan dengan fungsi
sebuah benda kerajinan
4.
Membuat
Benda Kerajinan dengan teknik Potong, Sambung, dan Kontruksi
Setelah desain dibuat dan segala bahan serta peralatan
yang dibutuhkan telah disiapkan, langkah selanjutnya adalah tahap pembuatan
benda kerajinan, contohnya pembuatan tempat pencil, adapun tahap-tahap dalam
pembuatan tempat pencil adalah sebagai berikut:
a.
Menghaluskan
permukaan kayu, dengan menggunakan asah atau alat serut.
b.
Mengukur
panjang dan lebar kayu sesuai dengan desain, lalu memotongnya dengan
menggunakan gergaji.
c.
Setelah kayu
dipotong-potong sesuai dengan ukuran, lalu kayu disambung dengan paku.
Penyambungan kayu disesuaikan dengan kontruksi pada desain.
d.
Setelah
selesai disambung, selanjutnya tahap pembuatan hiasan pada permukaan kayu
sesuai dengan desain.
e.
Setelah
selesai membuat desain, permukaan kayu lalu di cat dengan cat kayu.
BAB III
PENUTUP
a.
Kesimpulan
Ada Beberapa macam Teknik pembuatan benda kerajinan,
antara lain, teknik jahit, bordir, sablon, potong, sambung dan kontruksi.
Teknik pembuatan benda kerajinan ada yang memadukan
berbagai macam teknik seperti teknik
potong, sambung dan kontruksi. Contoh benda kerajinan hasil perpaduan teknik
potong, sambung dan kontruksi antara lain: meja, kursi, rak buku, tempat
pensil, tempat sepatu dll.
Tahap-tahap dalam pembuatan benda kerajinan dengan teknik
potong, sambung dan kontruksi adalah merencanakan prosedur kerja, membuat
desain, menyiapka alat dan bahan, membuat benda kerajinan, dan tahap Finishing
atau sentuhan terakhir dalam pembuatan karya, serta membuat kemasan atau
pembungkus.
b.
Kritik & Saran
Dari pembahasan yang kami tuliskan dalam karya ilmiah
ini, kami berharap para pembaca, termasuk siswa dan siswi mengetahui tentang
pengertian benda kerajinan dengan teknik Potong, Sambung dan Kontruksi, dan
juga mengetahui tentang pembuatan benda-benda kerajian dengan teknik potong,
sambung dan kontruksi.
Daftar
Pustaka
Barmin.
2004. Kerajinan Tangan dan Kesenian untuk SLTP. Surakarta: Tiga
Serangkai
Hardiyanti,
Sri. 2003. Keterampilan Boga.
Sutomo.
1998. Keterampilan Elektronika untuk SLTP Kls. !. Jakarta: Rakaditu.
Majalah
Sedap Sekejap Edisi Khusus Pemula. Media Boga: Jakarta.
Tabloid
Agrobis. April 2007